Friday, February 15, 2013

Ikan Kerapu Sunu (Plectropomus leopardus)

Ikan Kerapu Sunu merupakan ikan dari famili Serranidae dengan genus Plectoparmus. Kerapu sunu juga merupakan komoditas ekspor yang harganya cukup tinggi. Dua jenis kerapu sunu yang berharga tinggi dan terdapat di Indonesia yaitu Plectropomus leopardus (leopard corraltrol) dan Plectropomus maculatus (barred cheek corra ltrout). Selain itu ada dua jenis kerapu sunu lagi namun tidak begitu populer di Indonesia yaitu Plectropomus areolatus, Plectropomus leavis (bernoda biru).  

Klasifikasi Ilmiah

Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Perciformes
Famili : Serranidae
Genus : Plectropomus 
Sepesies : 1 Plectropomus leopardus
2 Plectropomus maculatus
3 Plectropomus areolatus
4 Plectropomus leavis

Pada umumnya ikan kerapu memiliki bentuk tubuh agak rendah, moncong panjang memipih dan menajam. Ciri yang membedakan ikan kerapu sunu dengan ikan kerapu yang lainnya adalah kepala, badan, dan bagian tengah dari sirip berwarna abu-abu kehijau-hijauan, cokelat, merah atau jingga kemerahan dengan bintik-bintik biru yang berwarna gelap pada pinggirnya. Binti-bintik pada kepala bagian depan badan sebesar diameter bola matanya atau lebih besar.

Angga Yudistira Picture / Kerapu Sunu
Kerapu sunu (Plectropomus maculatus) tergolong karnivora dan cendrung menangkap atau memangsa yang aktif bergerak di dalam kolam air, ikan kerapu juga bersifat kanibal. biasanya mulai terjadi saat larva kerapu berumur 30 hari, dimana pada saat itu larva cendrung berkumpul di suatu tempat dengan kepadatan tinggi. Kerapu sunu mencari makan dengan menyergap mangsa dari tempat persembunyiannya. makanan yang di makan ikan kerapu yatu ikan-ikan kecil, cumi, udang dan lainnya. Pada ikan kerapu yang di budidayakan biasa diberi pakan pellet dan ikan runcah.

Pada stadia larva, kerapu sunu termasuk jasad pemakan plankton. Perubahan sifat menjadi karnivora dan predator, terjadi sejak mencapai stadia juwana. Menjelang dewasa, ikan ini tergolong jenis ikan predator yang memangsa ikan-ikan kecil, udang dan cumi-cumi.

Ikan kerapu sunu termasuk hemaprodhit protogynous. Artinya awal masa hidupnya secara seksual berstatus betina, kemudian berubah menjadi jantan setelah mencapai ukuran tertentu. Hasil penelitian di tuliskan, perubahan kelamin terjadi pada saat panjang total ikan berukuran antara 23-62 cm atau panjang total rata-rata 42 cm.

Telur dan larva kerapu bersifat pelagis, sementara kerapu dewasa bersifat demersal atau berdiam di dasar kolam. Habitat favorit larva kerapu sunu adalah perairan pantai dekat muara sungai. Pada malam hari larva kerapu banyak muncul ke permukaan sungai, begitu sebaliknya pada siang hari larva kerapu biasanya tidak muncul ke permukaan air. Hal ini sesuai dengan sifat kerapu sebagai organisme nocturnal yakni, aktif pada malam hari dan sebaliknya pada siang hari lebih banyak bersembunyi di liang-liang karang.

Ikan kerapu tersebar luas dari wilayah Asia Pasifik termasuk Laut Merah, tetapi lebih terkenal dari teluk Persi, Hawai atau Polinesia dan hampir seluruh perairan pulau tropis Hindia dan Samudera Pasifik Barat dari Pantai Timur dari Pantai Timur Afrika sampai dengan Mozambika. Untuk wilayah persebaran ikan kerapu sunu sendiri tersebar di perairan Kepulauan Karimunjawa, Kepulauan Seribu, Lampung Selatan, Kepulauan Riau, Bangka Selatan dan perairan karang. 

ikan kerapu merupakan ikan dasar umunya ditemukan di daerah terumbu karang, namun ada juga yang di temukan di daerah muara atau daerah pantai yang berbatu karang. Ikan kerapu muda banyak ditemukan di perairan pantai di daerah padang lamun sedangkan yang lebih dewasa akan menghuni perairan yang lebih dalam di daerah yang berbatu karang. Kedalaman favorit ikan ini antara 7-9 meter.



Referensi :
http://hobiikan.blogspot.com/2009/04/kerapu-sunu.html
http://www.scribd.com/doc/98314083/kerapu-sunu
http://pulaumamburit.wordpress.com/2009/06/11/ikan-kerapu-sunu

0 comments:

Post a Comment